GADO-GADO

Blog ini merupakan potret kehidupan saya yang seperti gado-gado. Semuanya bercampur aduk jadi satu disini dengan berbagai gaya bahasa, berbagai cara penulisan, dan berbagai macam hal. Disini terdapat segala hal yang saya pikirkan, saya lihat, saya dengar dan saya rasa. Maklumlah masih blogger pemula jadi ya masih gak karuan, but I like to learn by doing.
segala macam kritik dan saran pun saya terima dengan senang hati.
Terimakasih atas kunjungan anda.^^

Selasa, 02 Agustus 2011

Kusno Setiyo Utomo: MENJADI SEORANG JURNALIS ADALAH PANGGILAN JIWA


Sekilas wartawan senior ini terlihat kaku dan tidak banyak cakap. Namun saat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, beliau sangat menyenangkan dan jawaban-jawaban yang diberikan sangat inspiratif.

Kusno Setiyo Utomo adalah seorang wartawan senior yang sudah menggeluti dunia jurnalistik selama sepuluh tahun. Kini beliau adalah penulis halaman utama Koran Radar Jogja. Pria asal Surakarta ini sudah mencintai dunia tulis menulis sejak duduk di bangku SMA. Kecintaanya terhadap menulis inilah yang kemudian membawanya menjadi seorang jurnalis. Berawal dari mengikuti pelatihan-pelatihan jurnalistik, beliau mulai berani mencoba untuk menulis rubrik di media massa. Karena bakatnya dalam menulis sudah tidak diragukan lagi, maka tulisan-tulisan beliau berahasil dimuat di beberapa media massa. Bahkan beliau berhasil menjadi wartawan tetap di Radar Jogja ketika masih kuliah.

“Saya menyukai semua hal dalam pekerjaan saya sebagai seorang jurnalis, karena itu sudah menjadi panggilan jiwa bagi saya. Saya merasa senang ketika saya bisa mengungkapkan aspirasi masyarakat dan mengkritisi kebijakan-kebijakan pemerintah. Ketika tulisan saya bisa diterima oleh public dan bisa mempengaruhi kebijakan pemerintah, itu artinya fungsinya sebagai alat control bagi masyarakat dan pemerintah telah tercapai” tuturnya ketika ditanya suka dukanya sebagai seorang jurnalis.

Pria yang ditemui di gedung pemerintahan provinsi DIY ini sangat menikmati pekerjaanya sebagai seorang jurnalis. Selama menjadi jurnalis beliau sudah menjelajahi berbagai tempat untuk mendapatkan berita yang bisa dinikmati oleh para pembaca. Tidak ada rasa bosan untuk menjadi seorang jurnalis karena beliau selalu menemukan hal-hal baru. Beliau sangat senang ketika bertemu dengan banyak tokoh-tokoh terkemuka dan bisa berdialog secara langsung dengan mereka karena tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama. Dengan menjadi seorang jurnalis, beliau bisa mendapatkan banyak informasi dan ilmu-ilmu baru yang tidak di dapatkannya di bangku kuliah.

SETIAP PROFESI PUNYA RESIKO

Dibalik kesuksesannya menjadi seorang jurnalis, banyak kendala yang harus dihadapinya. Ketika sudah berhasil menjadi wartawan di Radar Jogja, semangat mudanya untuk mencari hal-hal baru di dunia luar sempat membuat skripsinya terkatung-katung selama hapir tiga tahun sehingga menunda kelulusannya sebagai sarjana komunikasi di Atmajaya dan sarjana hokum di Widyamataram. Bahkan baliau pernah dihajar orang yang tidak dikenal ketika pulang dari kantor sehingga baliau mengalami luka ringan di tubuhnya.

Walaupun banyak kendala yang dihadapinya selama menjadi seorang jurnalis, beliau tidak pernah mempunyai keinginan untuk berhenti menjadi seorang juralis. Semuanya adalah pilihan dan beliau yakin bahwa setiap profesi mempunyai resiko yang harus siap ditanggung oleh pemilik profesi tersebut. Tetapi ketika kita mencintai profesi yang dimiliki, kendala-kendala yang dihadapi tidaklah menjadi masalah besar.

ESENSI MENULIS

Menulis tidaklah sulit, semua itu adalah masalah kebiasaan, semakin sering kita menulis maka kualitas tulisan itu akan semakin baik. Kebanyakan orang mengalami kesulitan untuk mengawali tulisannya, tetapi ketika sudah bisa untuk mengawalinya maka semuanya akan mengalir begitu saja.

“Tidak ada trik dan tips khusus untuk membuat tulisan yang bagus. Untuk bisa menulis yang berkualitas membutuhkan proses dan diperlukan pembelajaran yang matang dan bimbingan. Ketika proses pembelajaran berjalan dengan lancer maka kematangan akan terbentuk disitu.” Ujarnya mengakhiri wawancara. (Mlathi Paramesthi)

BIODATA

Nama : Kusno Setiyo Utomo

Tempat/Tanggal Lahir : Surakarta, 28 november 1976

Alamat : Jl. Tata bumi, Jl. Godean, Sleman.

No. Telp : 081392261914

Pendidikan : - Sarjana Komunikasi Atmajaya
- Sarjana Hukum Widyamataram

Hobi : Menulis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar